Gadgetren – Deretan laptop bertenaga kini tak selalu meluncur dengan bodi tebal. Beberapa di antaranya bahkan sangat tipis dan ringan sehingga bisa dibawa kemana-mana.
Dengan laptop seperti itu, kita kini bisa lebih leluasa melakukan berbagai hal. Pekerjaan yang membutuhkan mobilitas tinggi tidak lagi menjadi masalah karena kita selalu bisa membawa laptop untuk menyelesaikannya.
Namun tentunya laptop dengan bodi tipis dan ringan masih belum cukup. Masalahnya, performa yang tinggi secara umum harus diikuti dengan efisiensi penggunaan daya yang baik sehingga perangkat tidak perlu menggunakan baterai berkapasitas besar.
Selain itu, laptop masa kini juga harus mengusung berbagai teknologi terkini guna membantu pengguna menyelesaikan pekerjaannya. Perangkat tetap perlu mengemasnya meski memiliki bodi yang terbilang tipis.
Untuk mencapai berbagai hal tersebut, perusahaan Intel menerapkan standar baru yang disebut Intel Evo. Sebagian dari kita mungkin sudah sering menjumpai label khususnya di laptop premium.
Apa itu Intel Evo?
Intel Evo adalah standar yang diterapkan oleh Intel sehingga produsen dapat mengembangkan laptop premium yang ideal berdasarkan riset ekstensif tentang cara pengguna menggunakan perangkat mereka.
Standar baru ini sebenarnya merupakan penggantian nama sekaligus evolusi dari Project Athena yang sebelumnya menjadi pedoman bagi produsen yang bermitra dengan Intel dalam mengembangkan laptop tipis yang kuat namun hemat daya.
Laptop yang masuk ke jajaran Intel Evo harus memenuhi berbagai persyaratan. Semua desain akan diuji, diukur, dan diversifikasi berdasarkan serangkaian spesifikasi dan indikator yang terus berkembang berdasarkan penelitian ekstensif Intel.
Alhasil, laptop yang mengusung label Intel Evo biasanya akan demikian memiliki kinerja yang mumpuni. Kita juga bisa mengandalkannya untuk menangani berbagai macam aplikasi sehari-hari secara responsif dan lancar tanpa kendala.
Secara teknis, laptop yang menjadi bagian dari platform Intel Evo juga akan diluncurkan baterai tahan lama. Perangkat tersebut bahkan dirancang mampu bertahan hingga lebih dari 9 jam meski harus menjalankan beberapa aplikasi, melakukan multi-tasking, atau memainkan media online dengan tampilan Full HD+.
Untuk memberikan fleksibilitas yang lebih tinggi, laptop Intel Evo juga dilengkapi dengan teknologi pengisian super cepat. Sehingga kita tidak perlu menunggu lama untuk melanjutkan aktivitas saat perangkat kehabisan baterai.
Transfer data berkecepatan tinggi serta dukungan WiFi super cepat juga merupakan bagian yang tidak boleh dilewatkan dari jajaran laptop berlabel Intel Evo. Selain itu, ada juga kemampuan untuk menyala seketika serta berbagai fitur cerdas untuk kolaborasi seperti noise reduction, background blurring, hingga lighting correction.
Beberapa perangkat Intel Evo juga mendukung fitur pendukung seperti layar sentuh, sensor pemindai sidik jari, dan kamera infra merah yang dapat mempermudah pengoperasian. Dukungan lebih detail dapat bervariasi untuk setiap model laptop.